Sebagai persiapan apabila kondisi sudah sangat kritis dan dinilai membahayakan warga, nantinya akan dibunyikan tanda peringatan berupa bunyi sirine.
"Tanda peringatan ini telah disiapkan di 36 titik yang tersebar di Kawasan Rawan Bencana (KRB) III yang dekat dengan pemukiman warga dan dilengkapi petugas Early Warning System (EWS)," ujar Makwan.
BPBD Kabupaten Sleman telah menyiapkan sebanyak 32 barak pengungsian yang terletak di tiga kapanewon (kecamatan) yakni di Turi, Cangkringan dan Pakem dan tersebar di tujuh kelurahan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait