Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran dipotret dari Turi, Sleman, D.I Yogyakarta, Sabtu (24/4/2021).

YOGYAKARTA, iNews.id - Gunung Merapi kembali meluncurkan guguran lava pijar selama periode pengamatan Selasa (27/4/2021) dari pukul 00.00 WIB sampai 06.00 WIB. Kali ini jarak luncur maksimum mencapai 600 meter ke arah barat daya. 

Menurut Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, selama periode pengamatan itu Merapi juga mengalami 26 kali gempa guguran dengan amplitudo 3 sampai 31 mm selama 11 sampai 62 detik.

Selain itu, Gunung Merapi mengalami dua kali gempa hembusan dengan amplitudo 4 sampai 5 mm selama 13 sampai 15 detik, lima kali gempa fase banyak dengan amplitudo 2 sampai 3 mm selama 5 sampai 6 detik, dan satu kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 40 mm selama 10 detik.

Asap setinggi 400 meter teramati keluar dari puncak kawah Gunung Merapi, yang selama periode pengamatan dinaungi mendung dan diliputi angin yang bertiup lemah ke arah timur, tenggara, dan barat.

Pada periode pengamatan Senin (26/4) pukul 00.00 sampai 24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat satu kali meluncurkan awan panas guguran dengan jarak luncur 1.300 meter mengarah ke barat daya dan tiga kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 700 meter ke arah barat daya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network