Setidaknya ada 6 kapal nelayan yang digunakan untuk pencarian. Namun hingga mereka kembali ke pantai di hari terakhir operasi, jasad nelayan yang hilang masih belum ditemukan. "Meski operasi pencarian dihentikan, kami tetap bersiaga," kata dia.
Pihaknya tetap berkoordinasi dengan masyarakat dan nelayan manakala ada laporan soal temuan nelayan hilang. Pemantauan akan mereka lakukan dari Pos SAR.
Seperti diberitakan sebelumnya, Didit (25) anak buah kapal asal Girisubo dilaporkan hilang saat buang air besar (BAB) di atas geladak kapal saat berlayar mencari ikan, Sabtu (10/9/2022) pagi. Didit diduga terpeleset saat tengah buang hajat hingga jatuh ke laut. "Lokasi hilangnya dia berada sekitar 45 mil dari Pantai Sadeng," ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait