Pemasangan jaringan rumah pelanggaan PDAM di Kabupaten Gunung Kidul. (Foto : Antara)

Dia mengatakan berdasarkan data, capaian layanan air bersih untuk masyarakat mencapai 75 persen terdiri dari layanan dari PDAM Tirta Handayani sekitar 50 persen. Sedangkan sisanya sekitar 25 persen berasal dari layanan sistem penyediaan air minum dusun (Spamdus) atau sistem penyediaan air minum desa (Spamdes).

"Ada beberapa kendala yang mengakibatkan layanan air bersih belum bisa 100 persen. Salah satunya dikarenakan kondisi geografis yang berupa wilayah perbukitan sehingga akses belum bisa menjangkaunya," katanya.

Ia mengatakan sumber mata air tidak ada masalah karena Gunungkidul banyak memiliki sungai-sungai bawah tanah. Meski demikian, lanjut dia, untuk optimalisasi layanan terkendala kemampuan anggaran pemkab yang sangat terbatas.

“Kami yakin bisa target 100 persen akses air bersih bisa diwujudkan di Gunung Kidul, asalkan adanya anggaran. Permasalahannya kemampuan keuangan daerah terbatas sehingga program harus dilakukan secara bertahap,” katanya.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network