Dosen di Departemen Gizi Kesehatan FKKMK UGM ini pun mengimbau masyarakat untuk tidak melewatkan sarapan pagi. Sebab, tidak hanya berpengaruh sementara, tetapi ada ancaman jangka panjang yang mengintai jika sering mengabaikan sarapan.
Mirza mengungkapkan orang yang sering melewatkan sarapan lebih berisiko terkena penyakit jantung koroner. Dari riset terdahulu, kata Mirza, orang dalam rentang usia 45-82 tahun yang melewatkan sarapan berisiko lebih tinggi terkena jantung koroner.
Selain itu, apabila seseorang memiliki jantung koroner maka ia lebih berisiko terhadap serangan jantung. Kebiasaan melewatkan sarapan juga akan memicu obesitas yang akan memicu munculnya penyakit-penyakit lainnya.
Risiko lain melewatkan sarapan adalah terkena kanker. Sebab, melewatkan sarapan akan memengaruho keseimbangan metabolisme dalam tubuh.
Ganggun metabolik dalam tubuh ini dapat menyebabkan tubuh berlebih atau kekurangan zat penting untuk kebutuhan sel tubuh sehingga meningkatkan risiko terkena kanker.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait