Dia mengatakan kasus ini berawal salah seorang warga meninggal setelah dirawat karena terkonfirmasi Covid-19. Setelah dirawat, warga tersebut meninggal, dan langsung dimakamkan pada tengah malam dengan protokol kesehatan.
Selanjutnya, keluarga dilakukan penelusuruan menggunakan tes antigen saat itu negatif. Namun, pada sore harinya salah seorang keluarga mengalami sesak nafas, dan dibawa ke rumah sakit. Ternyata terkonfirmasi positif setelah menjalani tes swab PCR.
"Berdasarkan hasil swab PCR Puskesmas Playen II, sebanyak 27 warga Dengok II terkonfirmasi Covid-19, dan tiga lainnya dari Dengok I dan Dengok III," ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait