YOGYAKARTA, iNews.id - Pemkot Yogya segera menghentikan layanan selter penanganan pasien Covid-19 di menara 1 Rusunawa Bener. Selter Covid ini telah beroperasi sejak September 2020.
Selanjutnya Rusunawa Bener akan dikembalikan ke fungsi awal sebagai hunian. “Melihat perkembangan kasus Covid-19 dalam beberapa waktu terakhir yang cenderung landai dan turun, kami akan menempuh langkah untuk mengembalikan menara 1 Rusunawa Bener sesuai fungsi awalnya, yaitu sebagai hunian,” ujar Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya di Yogyakarta, Kamis (19/1/2023).
Aman mengatakan rencana tersebut segera diusulkan ke Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sumadi, yang nantinya mengeluarkan keputusan resmi terkait penghentian operasional selter penanganan Covid-19 di Rusunawa Bener.
"Saya berharap usulan tersebut dapat direalisasikan pada akhir Januari 2023 dan dilanjutkan dengan tahapan persiapan teknis untuk memfungsikan menara 1 Rusunawa Bener sebagai hunian," ujar Aman.
Kebutuhan penanganan pasien Covid-19 akan dioptimalkan melalui fasilitas pelayanan kesehatan atau rumah sakit rujukan yang berkomitmen untuk melakukan perubahan secara proporsional terkait jumlah tempat tidur pasien apabila terjadi kenaikan kasus.
Pemkot Jogja juga akan melakukan sosialisasi terkait berbagai strategi dan metode penanganan pasien isolasi mandiri.
Untuk diketahui pasien terakhir yang memanfaatkan selter di Rusunawa Bener Yogyakarta sudah menyelesaikan masa isolasi pada 3-14 Desember 2022. Dia menjadi satu-satunya pasien yang memanfaatkan selter sepanjang Desember 2022.
“Kondisi selter pada akhir 2022, cenderung kosong,” ucap Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Okto Heru Santosa.
Sebelumnya selter tersebut menangani pasien pada Agustus 2022, sedangkan pada September hingga November 2022 tidak ada lagi pasien yang masuk ke selter tersebut.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait