Penjabat Wali Kota Yogyakarta bersama Direktur PT Biru Sistem Perkasa (kiri) usai penandatanganan MoU di Kantor Balai Kota Yogyakarta, Selasa (17/10/2023). (Foto: istimewa).

Sementara itu, Direktur PT Biru Sistem Perkasa, Cendra Perkasa mengatakan, kerja sama pengelolaan sampah ini menjadi bentuk kolaborasi yang efektif dalam mengurangi sampah. Teknologi yang diterapkan ramah lingkungan  menggunakan bahan baku utama H2O atau air, sehingga tidak menimbulkan asap atau smokeless saat pembakaran.

“Kami berprinsip memberikan solusi kepada Pemkot Yogyakarta dengan sistem high teknologi, smokeless, dan green teknologi,” katanya.

Pembakaran sampah ini menggunakan alat incinerator dengan suhu berkisar 1.250 hingga 1.500 derajat Celsius. Namun, pembakaran masih terbatas untuk benda lunak, sehingga besi, batu dan kaca belum bisa terbakar sehingga harus dipisahkan.

"Hasil pembakaran dibersihkan menggunakan air, sehingga tidak ada asap, warna dan bau. Output dari hasil pembakaran adalah abu. Angkanya di bawah tiga persen. Jadi sangat minim dan kecil, karena teknologi pembakaran yang sempurna," katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network