BANTUL, iNews.id – Seorang pencuri spesialis indekos EP (40) warga Sangkrah, Pasar Kliwon, Surakarta ditangkap polisi dan warga ketika tengah beraksi melakukan pencurian di wilayah Banguntapan, Bantul. Pelaku sudah sering beraksi di berbagai lokasi dengan membekali diri menggunakan kunci palsu.
Pelaku ditangkap setelah korban Hana Putri Fayza (19) melaporkan pencurian pada Minggu (23/1/2022). Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini kehilangan laptop ketika ditinggal kuliah. Padahal sebelum berangkat dia memastikan kamarnya sudah dalam kondisi terkunci.
“Jadi korban ini pulang kuliah mendapati kamarnya terbuka dan saat dicek laptop dan charger sudah hilang. Kasus ini kemudian dilaporjan ke polisi,” kata Kanit Reskrim Polsek Banguntapan AKP Anar Fuadi, Selasa (1/2/2022).
Berbekal laporan ini polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP. Polisi kemudian berhasil mendapatkan ciri-ciri pelaku. Dibantu Unit Jatanras Polda DIY, dilakukan pengejaran. Pada Kamis (27/1/2022), polisi melakukan pengintaian terhadap terduga pelaku.
Saat itu pelaku hendak masuk ke salah satu indekos yang ada di sekitar kampus UAD. Begitu pelaku beraksi polisi dibantu warga melakukan penangkapan.
Selain mengamankan pelau, polisi juga menyita barang bukti berupa sepeda motor yang biasa dipakai untuk beraksi. Selain itu jug dua buah laptop dan segepok kunci palsu.
“Modusnya pelaku mencari indekos yang kosong. Kemudian dengan kunci palsu yang dibawa dipakau untuk membuka pintu,” ujarnya.
Dari pemeriksaan, pelaku mengaku sudah sering beraksi di beberapa indekos yang ada di sekitar kampus UAD dengan menyasar laptop dan barang-barang berharga. Laptop tersebut kemudian dijual di wilayah Sleman dan Solo.
Pelaku akan dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait