Pengusaha bus di Gunungkidul siap menyambut lebaran dengan menyiapkan bus cadangan. (Foto: iNews.id/Priyo Setyawan)

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Asa baru muncul dalam bisnis angkutan darat, terutama bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) di Kabupaten Gunungkidul. Aturan pelonggaran mudik dengan syarat vaksin booster ketiga membuat pengusaha bus bersemangat.

Kini, para pelaku jasa transportasi darat ini mulai melakukan persiapan untuk menyambut musim mudik nanti. Mereka terus melakukan maintenance armada-armada agar siap jika digunakan untuk melayani pemudik nanti.

Perwakilan PO Santoso di Gunungkidul, Pedut mengaku tengah mempersiapkan bus tambahan untuk menyambut musim mudik pada lebaran ini. Mereka memprediksi akan ada peningkatan jumlah penumpang dibanding dengan hari biasa atau musim lebaran dua tahun ini.

"Nggih (ya) kemungkinan tambah armada. Masalahe mboten enten (tidak ada) larangan mudik," ujar dia, Minggu (3/3/2022).

Selama masa pandemi Covid-19, mereka hanya mengoperasionalkan tiga bus untuk melayakni rute Jabodetabek. Mereka memangkas bus reguler lain karena jumlah penumpang yang sepi. Ketika penumpang melonjak mereka akan mengoperasikan bus reguler yang banyak dikandangkan. 

"Kalau perlu tambahan, maka bus reguler dulu yang kita kerahkan. Bisa 6 atau 7 armada," ujarnya.

Namun jika ternyata belum mencukupi, pihaknya juga siap mengerahkan bus cadangan. Skenario tersebut mereka siapkan karena mereka memprediksi jumlah penumpang akan melonjak setelah dua tahun tidak boleh mudik.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network