KULONPROGO, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulonprogo bertekad untuk menurunkan angka kemiskinan. Salah satu cara yang akan dilakukan dengan mengoptimalkan potensi sumber daya yang ada.
Penjabat Bupati Kulonprogo Tri Saktiyana mengatakan, kemiskinan menjadi isu utama yang dihadapi Pemda DIY, khususnya di Kabupaten Kulonprogo. Dengan keterbatasan sumber daya yang ada, kemiskinan tetap harus diturunkan.
"Sumber daya keuangan sangat terbatas, sumber alam juga terbatas, sehingga hemat-hematlah dalam mengelola secara benar, efisien karena keterbatasan-keterbatasan itu,” kata Tri Saktiyana saat membuka Rapat Koordinasi Pengendalian Pembangunan Kulonprogo Triwulan IV 2022, Jumat (27/1/2023).
Penjabat bupati mengaku optimistis mereka mampu meningkatkan capaian kinerja yang telah diraih di 2022. OPD harus mampu mencermati dan mengatasi hambatan dan tantangan yang ada sehingga program pembangunan di Kulonprogo dapat lebih baik lagi 2023 ini.
"Kita memang menghadapi banyak masalah, banyak tantangan, kita perlu lebih struggle (berjuang), lebih survive lagi, dengan kelemahan dan kelebihan yang dimiliki," kata Tri.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait