KULONPROGO, iNews.id – Dua nelayan Kulonprogo mengalami kecelakaan ketika hendak melaut tepatnya di selatan muara Sungai Serang, Kalurahan Glagah, Kapanewon Temon, Kulonprogo, Minggu (14/2/2021). Perahu mereka terbalik setelah dihantam gelombang.
Kedua nelayan ini, Suroto (45) warga Glagah, Temon dan Tarjan (40) warga Cilacap yang menetap di Kulonprogo. Keduanya bermaksud melaut untuk mencari ikan dari muara Sungai Serang. Setelah berhasil masuk, perahu mereka dihantam gelombang besar. Akibatnya kedua korban tercebur ke laut dan perahunya terbalik.
“Kedua korban selamat tidak mengalami luka, hanya perahunya yang rusak,” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Kulon Progo, Aris Widiatmoko, Minggu (14/2/2021).
Akibat kejadian ini, dua buah katir atau penyeimbang kapal patah. Selain itu jaring untuk menangkap ikan juga terjatuh dan hilang di laut
“Kerugiannya mencapai beberapa juta,” katanya.
Aris mengatakan, selama liburan Imlek ini petugas bersiaga di sepanjang pantai. Secara umum kunjungan wisatawan tidak banyak mengalami perubahan, dan hanya meningkat sedikit. Seperti di pantai Glagah kunjungan wisatawan didominasi oleh wisatawan lokal. Hal ini bisa dilihat dari nomor kendaraan yang ada sebagian dari Kulonprogo, Bantul dan Yogyakarta.
Tim SAR juga terus melakukan pengawasan kepada pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan. Petugas beberapa kali mengimbau wisatawan untuk memakai masker dan minta untuk menjaga jarak.
“Selama masa pandemi ini, kami terus lakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan mencegah penularan Covid-19,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait