Ketua PHRI kulonprogo Sumantoyo memotong tumpeng. (foto: istimewa)

KULONPROGO, iNews.id - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kulonprogo menggandeng para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di sektor wisata. Mereka akan bersinergi untuk mengembangkan UMKM digital. 

“Pada periode ini kami akan fikus mengembangkan UMKM Kulonprogo dengan terus bersinergi di sektor pariwisata,” kata Ketua BPC PHRI Kulonprogo, Sumartoyo usai menerima surat keputusan (SK) kepengurusan 2023-2028 dan HUT ke-5 BPC PHRI Kulonprogo, di Plaza Kuliner Glagah, Senin (9/1/2023). 

Menurutnya, UMKM lebih menjadi salah satu pengungkit ekonomi di Kulonprogo. Pagi mereka menjual produk, dan sore sudah kembali berbelanja untuk mmebuat produk guna dipasarkan keesokan harinya. 
 
“Kami akan mendorong digitalisasi UMKM, agar pendapatan mereka lebih meningkat” katanya. 

PHRI berharap ada dukungan dari organisasi perangkat daerah (OPD) di Kulonprogo dalam pengembangan UMKM. Mereka ikut andil dalam pendapatan asli daerah (PAD) melalui pajak. Produk UMKM juga akan didorong masuk dalam E-Katalog atau Mbiz market, sehingga nanti akan mudah OPD berbelanja. 

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kulonprogo Joko Mursito mengatakan, dinas siap melanjutkan kolaborasi dan sinergi dengan PHRI dalam memajukan pariwisata. Sektor wisata memiliki banyak usaha ikutan dari kuliner, jasa penginapan hingga transportasi. 

“Semoga hubungan ke depan akan lebih baik agar pariwisata cepat bangkit,” katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network