Simulasi penerapan protokol kesehatan saat penerimaan tamu hotel di Yogyakarta pada 24 Juni 2020. (Foto : Ant)

SLEMAN, iNews.id-Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sleman menilai kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 sangat memberatkan di tengah upaya bangkit akibat pandemi Covid-19. Meski demikian PHRI tetap optimistis usai Lebara ada kenaikan okupansi meski tipis.

"Adanya larangan mudik ini, sebenarnya berat. Tapi mau bagaimana. Dengan kebijakan ini, artinya pemerintah juga peduli dengan rakyat, untuk mengurangi penularan Covid-19," kata  ketua PHRI Sleman Joko Paromo, Sabtu (17/4/2021).

Joko menjelaskan  meskipun mudik dilarang, tetap optimis, pasca lebaran  akan ada kenaikan okupansi meskipun tipis. Dia memperkirakan kenaikan okupansi setelah tanggal 17 Mei berkisar antara 10 - 15 persen.

“Hal itu seiring program vaksinasi yang sekarang terus digalakkan oleh Pemerintah,” terangnya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network