JPW mendesak kepolisian transparan terkait kasus bocah diduga jadi korban peluru nyasar. (Foto Ilustrasi : Freepik)

Kamba melanjutkan, berdasarkan keterangan Kapolresta AKBP Irfan Rifa'i di media, ada kemungkinan penyebab luka pada kepada bocah tersebut adalah proyektil yang merupakan tembakan peringatan dari anggota Polsek Ngaglik dan tembakan peringatan diarahkan ke atas. "Harus ditelusuri seperti apa sebenarnya yang terjadi," ujarnya.

Kendati demikian, JPW mengapresias terhadap langkah yang dilakukan Kapolsek Ngaglik dengan melakukan komunikasi terhadap keluarga korban terkait biaya perawatan. Namun proses hukum atas kasus ini jangan lantas berhenti. "Jika ada anggota ada yang terbukti bersalah maka harus diproses sesuai hukum yang berlaku," ujarnya.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network