Budi Prastowo, Kasi Dalog BPBD Kulonprogo mengatakan pihaknya mendapat informasi kebakaran hutan di sekitar hutan wisata paralayang terus meluas.
“Sekitar 4 unit kendaraan pemadam . 2 tangki dari Tagana dan PMI serta 1 water canon milik Polres Kulonprogo diterjunkan ke lokasi kebakaran. Namun karena kondisi medan yang sulit pemadaman hanya bisa dilakukan secara manual,” katanya.
Riyanto, anggota pemadam kebakaran Kulonprogo mengatakan, kejadian kebakaran sejak petang sudah didatangkan mobil pemadam. “Namun karena lokasi sulit dijangkau sehingga pemadaman dengan cara manual,” ujarnya.
Dalam kurun waktu 1 bulan, lebih dari 30 kejadian kebakaran di Kabupaten Kulonprogo. Masyarakat diimbau agar lebih bijak saat menggunakan api untuk meminimalisir kejadian kebakaran.
Hingga malam ini petugas gabungan dan relawan masih disiagakan di sekitar lokasi untuk meminimalisir kebakaran merembet ke kawasan permukiman. Belum diketahui penyebab pasti dari kebakaran hutan kali ini.
Editor : Ahmad Antoni
Artikel Terkait