Pusat Inovasi Agroteknologi UGM audiensi dengan Bupati Kulonprogo dalam pengelolaan sapah pesisir. (Foto: istimewa)

KULONPROGO, iNews.id - Pusat Inovasi Agroteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM) tertarik untuk melakukan penelitian terkait penanganan sampah di seputar Muara Sungai Bogowonto dan Sungai Progo di Kabupaten Kulonprogo. Mereka saat ini tengah mengajukan proposal internasional ke Jepang dalam penanganan sampah di pesisir.

Sekretaris Tim Pusat Inovasi Agroteknologi UGM, Chandra Wahyu Purnomo mengatakan, timnya sangat konsen terhadap masalah lingkungan salah satunya sampah. Saat ini sampah menjadi permasalahan lingkungan yang sangat luar biasa, termasuk di pesisir. Saat ini banyak ditemukan tumpukan sampah dan kondisinya cukup memprihatinkan.

“Masalah sampah tersebut dalam pengajuan proposal internasional. Bantuan dan dukungan dari Pemerintah Kulonprogo sangat menentukan untuk mendapatkan teknologi dari Jepang yang kemudian akan kami aplikasikan di sini,” kata Chandra saat beraudiensi dengan Bupati Kulonprogo di Pemkab Kulonprogo, Senin (15/3/2021). 

Teknologi yang ingin diraih berupa mesin yang mengambil sampah di sekitar pantai yang kemudian akan dicacah. Harapannya dengan teknologi ini permasalahan sampah di pesisir yang ada di dekat muara sungai akan terpecahkan.
 
Menanggapi hal ini, Bupati Kulonprogo Sutedjo menyepakati konsep-konsep yang telah disampaikan oleh UGM. Pemkab Kulonprogo juga siap untuk mendukung pengajuan proposal internasional tersebut. 

“Akan lebih baik lagi, kalau olahan itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” katanya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network