Sebanyak 114 ternak sapi di bantul terjangkit virus Lumpy Skin Disease (LSD). (foto Ilustrasi : ist)

BANTUL, iNews.id- Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KPP) Kabupaten Bantul menemukan sebanyak 114 ternak sapi terjangkit virus Lumpy Skin Disease (LSD). Meski begitu, hingga saat ini belum ditemukan kasus kematian ternak yang terjangkit LSD.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul Joko Waluyo mengatakan, saat ini pihaknya tengah berupaya untuk melakukan penanganan dan pencegahan penyebaran virus semakin luas. Salah satunya dengan memberikan vaksinasi kepada ternak.

"Di tahun ini (2023) kita mendapatkan jatah 180 dosis vaksin. Padahal di tahun lalu (2022) pengajuan kita itu 3.500 dosis," kata dia, Rabu (01/03/2023).

Selain itu, pihaknya gencar memberikan sosialisasi kepada para peternak kelompok. Harapannya, para peternak lebih menjaga kebersihan kandang, sanitasi serta pemberian pakan yang baik.

"LSD itukan dibawa dari hewan vektor seperti lalat dan nyamuk. Jadi buat antisipasi kandang harus bersih," ujarnya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network