Gubernur DIY Sri Sultan HB X meninjau Lumbung Mataraman yang baru saja diresmikan. (foto: istimewa)

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengaku terus menyelesaikan program reformasi birokrasi khususnya di kalurahan. Perubahan sistem administarasi diharapkan bisa menempatkan kalurahan menjadi garda terdepan dalam pembangunan.

“Perubahan ini dilakukan karena memang zaman sudah berubah. Kami terus melakukan pembangunan integrasi antara propinsi, kabupaten dan kalurahan, salah satunya telah memasang jaringan fiber optik sepanjang 567 kilometer,”katanya.  

Sultan mengaku sudah mmebangun tugu pertanda keistimewaan di 392 kalurahan. Semua tugu terdapat barkode yang dapat menampilkan informasi tentang kalurahan.

“Jadi sistem dan manajemen juga pola pikir ini yang akan menyatukan provinsi, kabupaten, dan kalurahan,”  ujarnya. 


Editor : Kuntadi Kuntadi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network