Rusia dituding ingin menjadikan Ukraina seperati Suriah. (Foto : reuters)

Lebih lanjut dia menyerukan semua pihak membantu Ukraina agar tak bernasib sama seperti Suriah.

“Kami siap bertempur. Kami akan terus berjuang, tapi bantu kami. Jika tidak, saya khawatir Anda harus berbagi tanggung jawab atas nyawa dan penderitaan warga sipil Ukraina, yang tewas karena pilot Rusia yang kejam melempar bom," ujarnya.

Sebelumnya Presiden Vladimir Putin menegaskan operasi militer khusus di Ukraina terus berlangsung sampai tujuannya tercapai, yakni melucuti militer Ukraina atau demiliterisasi serta melenyapkan neo-Nazi atau denazifikasi.

Kantor HAM PBB mengungkap, hingga Jumat kemarin setidaknya 331 warga sipil tewas dan 675 terluka sejak serangan Rusia ke Ukraina pada 24 Februari.

Sementara itu badan pengungsi PBB UNHCR menyebutkan, lebih dari 1,2 juta orang meninggalkan Ukraina menuju negara-negara tetangga.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network