Ilustrasi, sapi yang sehat untuk dijadikan hewan kurban bisa dilihat dari penampilan fisik maupun tingkah lakunya. (Foto: Istimewa).

Sapi yang sehat, tingkah lakunya cukup aktif dan tidak lesu. Selain itu, nafsu makannya bagus dan menunjukkan aktivitas memamah biak (nggayemi dalam Bahasa Jawa).

Panjono juga mengingatkan masyarakat atau panitia kurban agar bisa merawat dengan baik sapi kurban yang telah dibeli jauh hari. Mereka bisa menitipkan kepada peternak sapi setelah dibeli dari pasar atau pedagang hewan kurban.

“Jangan sampai setelah dibeli dan dipelihara sapi justru menurun kondisi tubuhnya atau bahkan jatuh sakit,” katanya.

Masyarakat juga diminta untuk mewaspadai munculnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD).  


Editor : Kurnia Illahi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network