"Setelah kasus itu sekarang ganti perempuan ini yang membuat ribuan warga di 15 padukuhan kecewa karena salah memilih lurah. Semestinya lurah itu jadi contoh yang baik, bukan malah mencoreng desa," ujarnya. Pihaknya mengaku akan terus mengawal hingga Pal segera mundur.
Sementara pihak BPD bersama Pemdes serta lurah setempat langsung menggelar rapat begitu warga usai unjukrasa. Namun demikian rapat berlangsung tertutup.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait