Saat ini, kata dia telah menutup sejumlah akun diduga ikut menyebarkan video. Menurutnya, sejumlah akun itu tengah diselidiki. Dia menjelaskan, akan memanggil pemilik akun yang diduga menyebarkan video tersebut ke media sosial jika kasus telah masuk ke penyidikan.
"Tiga akun ini sudah ditutup dan dua lagi masih ada (aktif). Mudah-mudahan secepatnya kami mengetahui siapa pemilik dua akun tersebut," tuturnya.
Dia menyampaikan, meskipun akun telah ditutup, jejak digital video yang telah beredar tidak bisa hilang. "Saya tegaskan, jejak digital tidak akan pernah hilang sampai kapanpun. Ini sebagai pembelajaran juga bagi masyarakat dalam menggunakan media sosial yang bijak," katanya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait