SLEMAN, iNews.id - Event lari lintas alam “Sleman Temple Run #7” yang digelar Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman bekerja sama dengan Trail Runners Yogyakartacukup diminati peserta. Tercatat ada 659 peserta dari 18 negara yang ikut ambil bagian dalam lari lintas alam di kompleks Candi Banayunibo, Bokoharjo, Prambanan, Minggu (10/11/2022).
Secara simbolis, peserta dilepas bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dengan mengibarkan bendera start. Sedangkan perlombaan ini terbagi dalam tiga kategori 25K diikuti 125 peserta, 13K diikutu 2019 peserta dan 13K dan 7 K diikuti 315 peserta.
Sebanyak 659 pelari yang turut ambil bagian dalam event Sport tourism ini berasal dari 18 negara yakni Argentina, Australia, Belanda, Belgia, Canada, Hungaria, India, Inggris, Jerman Barat, Norwegia, Srilanka, Swiss, Syprus, Amerika Serikat, Vietnam, Yunani dan Zimbabwe.
"Peserta asing terbanyak berasal dari Amerika Serikat yang berjumlah 19 peserta," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid di sela pelaksanaan Sleman Temple Run #7, Minggu (20/11/2022).
Ishadi mengatakan, ajang lari ini akan menjadi kalender event di Kabupaten Sleman maupun Provinsi DIY. Bahkan sangat mungkin menjadi agenda event nasional untuk mempromosikan pariwisata di DIY.
"Kami mengharapkan dukungan dan support dari pihak-pihak terkait untuk bersama-sama membesarkan event sport tourism ini yang telah terselenggara dengan baik untuk yang ke tujuh kalinya," katanya.
Sleman Temple Run #7 merupakan uji coba penyelenggaraan pascapandemi Covid-19 yang masih menerapkan aturaan pemerintah yang berupa pembatasan-pembatasan protokol kesehatan.
"Target awal sebenarnya hanya 500 namun sampai hari H pelaksanaan tercatat 659 peserta," katanya.
Event lari ini diharapkan bisa mendukung promosi pariwisata Kabupaten Sleman yang menyuguhkan pemandangan kemegahan warisan budaya yang berupa candi-candi. Di samping itu juga ada pemandangan alam yang masih alami dan natural dikawasan perdesaan serta suguhan potensi seni budaya lokal.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait