Suhu udara panas yang terasa di DIY diprakirakan akan bertahan hingga akhir November 2020. (Foto: ist)

YOGYAKARTA, iNews.id - Suhu udara panas yang terasa di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diprakirakan akan bertahan hingga akhir November 2020. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta menyebut kondisi ini masih normal.

"Saat ini DIY secara keseluruhan sudah masuk awal musim hujan. Suhu udara maksimal yang panas ini jika kita analisis secara meteorologis masih dalam kondisi normal," kata Kepala Stasiun Klimatologo BMKG Yogyakarta, Reny Kraningtyas di Yogyakarta, Jumat (20/11/2020).

Menurut Reny, suhu udara yang diperkirakan terasa sampai akhir November 2020 di wilayah DIY masih dalam kategori normal karena masih di kisaran 30-35 derajat Celcius.

Suhu dikatakan ekstrem, menurut dia, apabila lebih besar dari 35 derajat Celcius. Dia menegaskan bahwa suhu udara yang terasa panas itu tidak memiliki keterkaitan dengan aktivitas Gunung Merapi. Apalagi, suhu udara panas ini tidak hanya dirasakan di DIY, namun juga di DKI Jakarta, Jawa Tengah, NTT, serta sejumlah wilayah lainnya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network