Menurut Sultan, berdasarkan pemantauannya sebagian pengungsi kembali ke kediamannya pada pagi hari tiada lain untuk memberi makan ternak.
"Dia pulang kembali baru sore. (Jatah) makan siang istri dan anaknya yang ambil, baru makan malam dia makan. Pagi-pagi untuk ngasih (makan) bebek, ayam di rumah," kata dia.
Melihat kebiasaan warga Gunung Merapi yang demikian, Sultan menyadari bahwa tidak mudah membuat mereka terus menerus berdiam di pengungsian meski status Merapi belum aman.
"Ya memang tidak mudah. Dia (pengungsi) punya aset seperti itu harus ditinggalkan memang agak susah dan itu yang memang menjadi dasar dia bolak-balik. Dia tidak mudah 'stay' di tempat pengungsian," kata Sultan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait