Nanik berharap ada kebijakan dari pemerintah khususnya kalangan perbankan. Selama ini untuk menjalankan usaha mereka harus utang ke bank untuk mendapatkan modal usaha. Dengan kondisi usaha tidak jalan, sangat sulit bagi mereka membayar cicilan bulanan.
“Kami ingin ada kelonggaran pembayaran, karena 99 persne usaha kami mati,” katanya.
Pengusaha kuliner seafood, yang lain Dardi Nugroho mengatakan, pelaku usaha tidak banyak menuntut dari pemerintah terkait kompensasi. Mereka hanya ingin ada ada kebijakan pembayaran cicilan ke bank. Dalam kondisi masa PPKM, sulit bagi pelaku usaha mendapatkan penghasilan.
“Kompensasi ini tidak harus berupa uang, penundaan cicilan bank kami sudah senang,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait