Saat ini sistem pembayaran nontunai baru diterapkan di objek wisata di Pantai Glagah saja yang retribusinya dikelola oleh Dinas pariwisata. Sebab ada beberapa objek wisata yang dikelola pokdarwis dan desa wisata.
Penggunaan system nontunai juga membutuhkan waktu yang lebih lama. Setiap transaksi butuh waktu sekitar 10 menit, yang dirasakan masih lama. Padahal dengan non tunai tidak lebih dari dua menit sudah selesai.
Ketua Komisi II DPRD Kulonprogo, Priyo Santoso mendukung program pembayaran nontunai. Pemerintah perlu mmebuat kebijakan mengenai retribusi nontunai. Selain efektif dan efisien, cara ini juga bisa menekan angka kebocoran retribusi masuk objek pariwisata.
“Tenaga kerja yang selama ini menangaani penarikan retribusi pemerintah daerah juga di minta untuk tetap mengunakan di bidang pariwisata yang ada,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait