JAKARTA, iNews.id - Anggota TNI berhasil menangkap dua anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (7/9/2021). Dari kedua anggota KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo itu aparat TNI juga menyita lima senjata api dan 37 butir amunisi.
Penangkapan ini dilakukan anggota Koramil 1715-05/Batom dibantu Linmas Distrik Batom. Menurut keterangan Penerangan Korem 172/PWY, penangkapan berawal dari informasi masyarakat Kampung Abukerom yang melihat dua orang tidak dikenal (OTK) menggunakan perahu jenis Johnson dari arah Papua Nugini menuju ke Mongham (Daerah basis KKB).
Perahu tersebut mengalami kerusakan di Kampung Muara. Warga kemudian melaporkan ke Koramil 1715-05/Batom.
Atas laporan tersebut, sebanyak empat orang anggota Koramil 1715-05/Batom yang dipimpin Sertu Ari Netson Arabia dan beberapa pemuda dan anggota Linmas menuju ke Kampung Muara.
Di sana mereka kemudian melakukan pengepungan di pertengahan Sungai Oksip-Mongham.
Dari hasil pengepungan itu, ditangkap dua orang anggota KKB dengan nama Yulian Uropmabin (36) dan Kapol Uropmabin (42). Keduanya langsung diamankan di Makoramil Batom guna menjalani pemeriksaan lanjutan dan penahanan.
Adapun barang bukti yang ditemukan adalah dua pucuk senjata M16 yang salah satunya dilengkapi dengan GLM. Satu pucuk senjata Double Loop, dan dua pucuk senjata laras panjang rakitan.
Kemudian diamankan pula amunisi 5,56 mm 35 butir, amunisi GLM dha butir, dua buah handphone, enam buah senjata tajam, serta satu buah solar cell.
Selanjutnya, lima buah flash disk, satu buah Bendera OPM, tiga buah Bendera “Buka”, dua buah Bendera “Buka” kecil, satu buah ketapel, satu lembar foto kopi KK, satu buku kartu kesehatan, dan dua lembar tiket pesawat.
Tak hanya itu, terdapat satu buah buku saku, delapan buah tas, satu buah tenda payung, satu lembar kartu anggota atas nama Yulian Uopmabin.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait