YOGYAKARTA, iNews.id- Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB menargetkan penambahan keterwakilan anggota DPRD DIY dari 3 kabupaten. Mereka menargetkan penambahan 3 kursi dari Kota Jogja, Kabupaten Bantul dan Kulonprogo Pemilu 2025 mendatang.
Ketua DPW PKB DIY, Agus Sulistiyono mengatakan, pada periode lalu PKB berhasil merebut 6 kursi. Dan pada pemilu 2024 mendatang, PKB menargetkan mendapatkan kursi sebanyak 9 kursi. Tambahan 3 kursi tersebut dari 3 kabupaten/kota.
"Dari seluruh dapil yang ada di provinsi dapil 1 2 3 4 5 dan 7 ya semuanya DPW PKB mengisi 100 persen di seluruh dapil," ujarnya, Sabtu (13/5/2023).
Dia menyebut sesuai dengan aturan untuk kuota perempuan, PKB sudah melebihi syarat minimal yaitu 30 persen di mana caleg perempuan ada 40 persen lebih. Sehingga jumlah tersebut melebihi target yang ditetapkan oleh KPU. Artinya PKB sudah memenuhi syarat untuk bisa mendaftarkan ke KPU dalam rangka ikut pemilu di tahun 2024.
Dia menyebut untuk merebut 9 kursi DPRD DIY, ada beberapa nama baru yang bakal turut maju bursa pencalegan selain incumbent yang selama ini sudah duduk di kursi DPRD DIY. Nama baru tersebut adalah Timbul Suryanto, anggota DPRD Gunungkidul. "Pak Timbul dari dapil 5 Gunungkidul dan ada Bu Ari Dwi ya ini ada dari Dapil Kota Yogyakarta," ucapnya.
Dalam Pileg mendatang pihaknya mengusung 55 orang calon anggota legislatif artinya 100 persen kuota kursi yang diperebutkan PKB penuhi untuk ikuti kontestasi di pemilu di 2024. Pihaknya masih mengandalkan suara dari basis massa NU di samping ada beberapa kantung suara lainnya.
Amunisi lain yang mereka usung adalah calon dari kaum milenial. Di mana dari 55 nama yang bakal maju dalam Pileg nanti 30 persen lebih datang dari kaum milenial. Kaum milenial penting dikedepankan karena jumlah pemilih milenial di DIY cukup banyak
Dia menambahkan, para anggota DPRD periode mendatang memang diberi tugas khusus untuk ikut melanjutkan program yang sudah ada. Dia juga meminta kepada para anggota DPRD provinsi ikut berperan aktif dalam rangka penganggaran maupun di sisi kebijakan yang lain. "Inovasi untuk mencapai target kemenangan itu tentu Kami punya strategi,"ucapnya.
Selain getol mempersiapkan Pileg, PKB kini juga menandaskan sikap mereka untuk mendukung Gus Muhaimin menjadi presiden di 2024. Meskipun pada akhirnya nanti pada bulan Oktober pendaftaran calon presiden dan wakil presiden nanti tetap akan melihat kondisi yang ada.
"Kami menginginkan kepada seluruh jajaran pengurus dan caleg untuk menyuarakan kepada semua. Bahwa sampai hari ni calon Presiden Republik Indonesia adalah pak Muhaimin (Iskandar),"ucapnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait