Menkeu Sri Mulyani menyebut defisit APBN mencapai Rp219,3 triliun per Mei 2021. (Foto : Ist)

Menkeu menambahkan pembiayaan lebih tinggi atau Rp309,3 triliun, karena memang pemerintah melakukan pembiayaan front loading dalam mengantisipasi suku bunga atau inflasi yang terjadi di Amerika Serikat.

"Pemulihan ekonomi kita akan terus bertumpu pada penanganan kesehatan, kemudian realisasi program PEN dan melakukan reformasi struktural," ujar Sri Mulyani.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network