Pembayaran parkir secara non tunai menggunakan QRIS di Kota Yogyakarta ternyata belum banyak diakses. (Foto Ilustrasi: Antara)

YOGYAKARTA, iNews.id- Pembayaran parkir secara non tunai menggunakan QRIS di Kota Yogyakarta ternyata belum banyak diakses pengguna jasa. Mereka lebih memilih membayar parkir secara tunai. 

Kepala Bidang Perparkiran Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Imanudin Aziz menyebut uji coba penggunaan QRIS ini sudah dilakukan sejak Maret.  

"Sejak uji coba dilakukan pada Maret, memang belum banyak pengguna jasa yang memanfaatkan pembayaran parkir non tunai," kata Imanudin Aziz di Yogyakarta, Sabtu (3/9/2022).

Uji coba pembayaran parkir secara non tunai menggunakan QRIS dilakukan di dua lokasi yaitu parkir tepi jalan umum di Jalan Prof Yohannes dan di Tempat Khusus Parkir Limaran.

Menurut dia, pengguna jasa masih lebih memilih membayar parkir secara tunai dibanding menggunakan QRIS.

"Pembayaran non tunai menggunakan QRIS adalah alternatif pembayaran saja. Ketika pengguna jasa mungkin tidak memiliki uang pecahan kecil, maka cukup memindai QRIS untuk melakukan pembayaran," katanya.

Pada awalnya, Aziz berharap, akan ada banyak pengguna jasa parkir di Jalan Prof. Yohannes yang mengakses pembayaran QRIS karena sebagian besar pengguna jasa adalah generasi muda, mahasiswa, dan pelajar yang datang berkunjung ke Galeria Mal.

"Mahasiswa atau pelajar ini tentu lebih familiar dengan penggunaan QRIS untuk pembayaran non tunai. Tetapi, memang belum banyak yang memanfaatkan," katanya.


Editor : Ainun Najib

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network