Sementara itu, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunung Kidul Andang Nugroho mengaku belum mengetahui soal itu.
Namun dia membenarkan ada petugas KPPS yang reaktif rapid test saat bekerja. Namun petugas itu dipastikan menjalani protokol kesehatan yang ketat. Saat menjalankan tugas, seluruh KPPS menggunakan alat pelindung diri.
"Sejauh ini kami belum menerima laporan terkait petugas KPPS yang terkonfirmasi positif saat bekerja," kata Andang.
Sebelumnya di Bantul seorang petugas KPPS juga dilaporkan positif COvid-19. Akibat kejadian itu proses pemungutan suara sempat terhenti satu jam menunggu petugas melakukan penyemprotan diinfektan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait