Pengamatan Gunung Merapi dari Pos Pantau Jrakah, Boyolali, Jawa Tengah. (iNews.id/Tata Rahmanta)

SLEMAN, iNews.id - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) kembali menyampaikan informasi terkini aktivitas Gunung Merapi. Selasa (24/11/2020) pukul 00.00 WIB-06.00 WIB, BPPTKG mencatat suara guguran terdengar tiga kali. Suara guguran terdangar dari Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Babadan, Magelang.

Petugas penyusun laporan BPPTKG Lasiman menyampaikan secara meteorologi, cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah ke arah barat daya. Suhu udara 13-20.6 °C, kelembaban udara 67-89%, dan tekanan udara 627.22-688.2 mmHg.

“Secara visual gunung jelas, kabut 0-II, hingga kabut 0-III. Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 50 m di atas puncak kawah,” katanya, Selasa (24/11/2020).

Untuk kegempaan, gempa guguran tercatat sebanyak 10 dengan amplitudo 4-60 mm dan durasi 14.6-108.2 detik, gempa embusan sebanyak 9 dengan amplitudo 3-6 mm dan durasi  10.6-15.3 detik. Gempa hybrid atau fase terjadi 91 kali dengan amplitudo  3-22 mm, S-P  0.3-0.41 detik dan durasi 6-11.8 detik.

“Gempa vulkanik Dangkal terpantau dua kali dengan amplitud 40-60 mm dan durasi 15-21,2 detik dan gempa tektonik Jauh sebanyak 1 kali dengan amplitudo 55 mm, S-P 19.16 detik, berdurasi 90 detik,” ujarnya.

Untuk tingkat aktivitas Merapi masih berada di level III (siaga). Jarak aman yang direkomendasikan bagi masyarakat masih berada di radius 5 km dari puncak Merapi.


Editor : Ainun Najib

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network