Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat memantau kesiapan penanganan bencana di kawasan lereng Gunung Merapi Sleman pada Minggu (12/3/2023). (Foto : Antara/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman)

Makwan menyebut jika nantinya BPTTKG sudah menyampaikan bahayanya 9 kilometer, maka pihaknya sudah punya skenario tujuh desa teratas ini akan dilakukan evakuasi. "Tapi selama itu belum, maka belum kami lakukan evakuasi," ujarnya.

"BPBD Sleman juga telah menyiapkan sebanyak 32 titik pengungsian. Setiap padukuhan yang ada di tujuh kelurahan teratas juga telah dibekali SOP terkait skenario evakuasi jika terjadi hal yang membahayakan warga," ujarnya.

Kepala BPTTKG Agus Budi Santoso menyebutkan  Gunung Merapi mengalami erupsi secara signifikan sejak Sabtu (11/3/2023) hingga Minggu siang yakni sebanyak 52 kali. Agus menyebut erupsi Gunung Merapi sebenarnya sudah terjadi secara terus menerus sejak 4 Januari 2021.

"Jika disebut Gunung Merapi erupsi hari Sabtu kemarin, iya benar. Namun sebenarnya Merapi erupsi sudah dua tahun lebih, yakni sejak 4 Januari 2021, dan status siaganya pada 5 November 2020," ujarnya.


Editor : Ainun Najib

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network