Yuni Astuti menyinggung saat ini sudah tidak ada lagi diskriminasi bagi ibu atau perempuan di Indonesia. Yuni Astuti menuturkan saat ini, ibu atau perempuan sudah bisa berkarya di semua lini.
"Seperti saya ini, saya ini juga seorang ibu. Selain di keluarga berperan ibu, saya juga seorang ketua DPW Partai Perindo DIY. Semua bisa berjalan beriringan. Sudah tidak ada lagi stigma jika ibu atau perempuan itu hanya sekadar konco wingking. Saat ini, perempuan dan ibu di Indonesia sudah bisa mencapai top level," ujar Yuni Astuti.
"Di Indonesia ini kita pernah punya Presiden seorang ibu atau perempuan. Ketua DPR RI kita saat ini juga seorang perempuan. Menteri-menteri di kabinet juga ada yang perempuan. Sudah tidak ada lagi diskriminasi bagi perempuan di Indonesia. Saya juga di percaya menjadi Komandan Koti Mahatidana Pemuda Pancasila DIY dan Komandan pertama perempuan di Indonesia," kata Yuni Astuti.
Yuni Astuti menambahkan dengan terbukanya berbagai peluang untuk ibu dan perempuan untuk mengisi dan berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia ini harus bisa dimanfaatkan dengan optimal. "Selamat Hari Ibu. Saatnya sekarang ibu atau perempuan terus maju dan berkarya untuk kesejahteraan Indonesia," ucap Yuni Astuti.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait