23 Tenaga Kesehatan RSUD Wonosari Positif Covid-19, Perawatan Bangsal Terpaksa Digabung

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Kasus Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul terus bertambah. Sebanyak 23 tenaga kesehatan (nakes) di RSUD Wonosari terpapar Covid-19, sehingga perawatan bangsal terpaksa digabung. 

“Saat ini ada 23 nakes kami yang harus isolasi karena terkena Covid-19,” kata Direktur RSUD Wonosari Heru Sulistyowati kepada MNC Portal Indonesia, Kamis (24/6/2021).

Baca Juga

Rekor Baru, Covid-19 DIY Bertambah 791 Jadi 55.463 Kasus

Banyaknya tenaga kesehatan yang tertular Covid-19, menjadikan penanganan dan pelayanan kepada pasien terganggu. Untuk penanganan pasien, menggabung dua ruang perawatan sehingga bisa terlayani. 

“Situasi memang memaksa kami bekerja ekstra. Pengurangan nakes karena Covid-19  jelas mengganggu kinerja,” katanya.

Baca Juga

5 Pegawai Positif Covid-19, Pelayanan di Kapanewon Semin Ditutup Sementara

Meski begitu, RSUD Wonosari akan terus berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada pasien. Apalagi penambahan pasien Covid-19 yang terus bertambah sehingga beban kerja semakin berat. 

Sementara situasi Covid-19 sampai dengan hari  ini masih terjadi penambahan yang signifikan. Hari ini ada penambahan 176 kasus, dan ada enam pasien yang meninggal dunia. 

Baca Juga

Kenakan Kostum Robot Super Hero, Pemuda di Desa Ini Edukasi Warga agar Jaga Prokes

“Kami harap masyarakat tidak abai dan tetap melaksanakan protokol kesehatan. Saatnya semuanya di rumah saja,” kata Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty.
 

Editor: Kuntadi Kuntadi