2.500 Pelari Ikut TIY42K Wujudkan Jogja Sport Tourism
Direktur Raga Jiwa Mulia, M Rizky Fransisco mengaku terkesan dengan penyelenggaraan kejuaraan di Yogyakarta ini. Sejumlah pelari profesional nasional dan internasional bisa menikmati lomba dengan nyaman.
“Masyarakat cukup mendukung kegiatan ini, dengan menciptakan atmosfer yang kondusif dan aman selama acara berlangsung,” ujar Rizky.
Salah saru peserta, Rian mengaku dirinya sengaja terbang dari Samarinda untuk ikut lari ini karena bisa sambil berwisata. Dia bisa mengunjungi sejumlah destinasi wisata yang dilalui, di antaranya Malioboro, Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, Titik Nol Kilometer.
Kemudian Tugu Yogyakarta, Keraton Yogyakarta, Taman Sari, Taman Pintar, Pasar Ngasem, Kebun Binatang Gembira Loka. Peserta juga melalui Situs Warungboto, Pakualaman, Pesanggrahan Rejowinangun, dan Jembatan Sayidan.
"Saya sengaja terbang dari Samarinda karena khusus untuk lari maraton ini," kata dia.
Pelari tercepat pada kategori 10K Edwin Kriptoo Yebei asal Kenya dengan total waktu 31 menit 46 detik. Sedangkan kategori 21K diraih Peter Ndungu Wanyoike dari Kenya dengan total waktu 1 jam 4 menit 20 detik. Untuk kategori 42K Anderson Saltoti Seroi dari Kenya dengan waktu 2 jam 32 menit 4 detik.
Editor: Kuntadi Kuntadi