get app
inews
Aa Text
Read Next : Pohon Tumbang Diterjang Angin Kencang Timpa Becak di Sleman, 2 Orang Tewas

9 Warga Jogja Tertipu Beli Tanah Kaveling di Sleman, Uang Rp3,5 Miliar Melayang

Minggu, 10 September 2023 - 13:30:00 WIB
9 Warga Jogja Tertipu Beli Tanah Kaveling di Sleman, Uang Rp3,5 Miliar Melayang
Tanah kaveling yang dipakai pelaku untuk menipu . (foto: istimewa)

SLEMAN, iNews.id - Aksi penipuan dengan modus jual beli tanah kaveling terjadi di Kalurahan Purwomartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman. Setidaknya ada sembilan warga yang menjadi korban dengan nilai kerugian mencapai Rp3,5 miliar. 

Perwakilan korban, Maruji Rahayu mengatakan, awalnya mereka terbujuk dengan penawaran tanah kaveling yang ditawarkan BP (36) yang menjabat direktur utama pengembang. Pelaku meyakinkan calon konsumen terkait legalitas tanah dan  proses balik nama akan diselesaikan dalam waktu satu tahun atau paling lambat 18 bulan. 

"Konsumen juga diajak untuk bertemu dengan seorang notaris," ujar Maruji didampingi Tim Kuasa Hukum dari Kantor Pengacara Jeremias Lemek. 

Kepada konsumen, notaris tersebut juga mengatakan seluruh dokumen yang ditunjukkan BP tidak bermasalah dan proses balik nama tanah mudah. Notaris juga memberikan ulasan positif tentang BP, dengan menggambarkannya sebagai orang yang baik dan mereka sudah beberapa kali bekerja sama.

Merasa yakin, konsumen ini kemudian membayar uang muka hingga 80 persen setelah menandatangani perjanjian jual beli tanah kaveling. Bahkan ada yang sudah melunasi seluruhnya, namun BP maupun staf marketing PT AGS sulit dihubungi. 

Sejumlah konsumen akhirnya mendatangi kantor PT AGS dan bertemu dengan beberapa karyawan. Saat itu dikatakan BP berada di luar kota dan belum ada informasi kapan kembali ke Yogyakarta.

“Kami benar-benar menjadi korban penipuan. Kami telah menunggu selama tiga tahun. Kami berharap agar uang kami dikembalikan untuk mencari tanah di lokasi lain," kata Maruji.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut