Ada Pamong Positif Covid-19, Kalurahan Demangrejo di Kulonprogo Ditutup

KULONPROGO, iNews.id – Kantor Kalurahan/Desa Demangrejo, Kapanewon/Kecamatan Sentolo, Kulonprogo ditutup sementara waktu setelah ada satu orang pamong kalurahan yang positif Covid-19. Agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan, ada pamong yang piket.

Carik Demangrejo, Rubiyono mengatakan, ada satu pamong yang positif Covid-19 usai melakukan kontak erat dengan pegawai dari klaster Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kulonprogo. Dari tracing yang telah dilakukan, pamong ini juga melakukan kontak dengan pamong yang lain.

Baca Juga

Melaju Kencang Lewati Marka Jalan, 2 Sedan di Kulonprogo Tabrakan hingga Rodanya Lepas

“Untuk mencegah penularan Covid-19 kantor ditutup sementara,” kata Rubiyono, Selasa (24/11/2020).

Penutupan dilakukan mulai Senin (23/11/2020) sampai dengan Jumat (27/11/2020). Sebanyak 22 pegawai di Kalurahan Demangrejo telah menjalani tes swab di Puskesmas Sentolo 2. Saat ini mereka masih menunggu hasil uji laboratorium dan menjalani isolasi mandiri.

Baca Juga

Guru Besar UGM Purwo Santoso: Mendagri Tak Bisa Pecat Kepala Daerah karena Covid-19

Bagi masyarakat yang ingin mengakses layanan, tetap bisa dilakukan. Kalurahan Demangrejo menerapkan sistem piket dan membuka layanan secara daring.

“Kami lakukan piket dan warga disarankan untuk mengakses layanan secara online,” katanya.

Baca Juga

Jejak Tapak Macan Ditemukan di Jalur Evakuasi Gunung Merapi

Kepala Puskesmas Sentolo 2 Wira Utami mengaku telah melakukan tracing kepada para pamong Kalurahan Demangrejo setelah salah satu pegawainya melakukan kontak erat dari pegawai Disdukcapil pada 7 November 2020 lalu. Tracing juga dilakukan kepada keluarga pasien Covid-19, sehingga total ada 34 orang yang menjalani test swab.

“Semua yang melakukan kontak wajib melakukan tes swab,” katanya.

Sebelumnya penutupan sementara telah dilakukan di tiga perkantoran lainnya setelah muncul kasus Covid-19. Penutupan pertama dilakukan di Disdukcapil, yang diikuti dengan di Kapanewon Sentolo, dan Balai Kalurahan Jatisarono, Nanggulan.

Editor: Kuntadi Kuntadi