get app
inews
Aa Text
Read Next : Penganiayaan Gunakan Senjata Tajam, Pria di Minsel Ditangkap Polisi

Aniaya Pelajar Lain, Pelajar Kelas 3 SMP Diamankan Polisi

Senin, 09 Mei 2022 - 14:09:00 WIB
Aniaya Pelajar Lain, Pelajar Kelas 3 SMP Diamankan Polisi
Aniaya pelajar lain, siswa kelas 3 SMP di Bantul diamankan polisi. (Foto : MPI/erfan erlin)

BANTUL, iNews.id- AJA (15) harus berurusan dengan polisi. Pelajar SMP asal Bambanglipuro, Bantul ini diamankan polisi karena melakukan penganiyaaan kepada sesama pelajar secara bersama-sama.

Kapolsek Bambanglipuro Habibullah  menuturkan AJA adalah pelajar kelas 3 SMP Swasta di Bantul. Selain AJA, kini mereka tengah mengejar pelaku lain yang berinisial Y yang juga pelajar namun pelajar Kejar Paket B.

Habib mengatakan, kasus ini sendiri terjadi 30 April 2022 sekira pukul 19.30 WIB. Di mana saat itu korban atas nama DK (17) warga Jetis, Bantul melakukan kegiatan buka bersama di kafe Ojo Dumeh Kalurahan Sidomulyo. Korban buka bersama dengan teman sekelas.

"Usai buka bersama, mereka kemudian berjalan jalan ke Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) untuk foto-foto bersama," katanya.

Setelah itu mereka pulang ke rumah masing-masing termasuk korban bersama tiga rekannya melalui Jalan Samas. DK dibonceng CNW dan rekan satunya R dibonceng oleh IN. 

Sekitar 19.30 WIB keempatnya sampai di Dusun Selo. Kemudian dari belakang ada pelaku yang menggunakan sepeda motor scoopy. Pelaku dibonceng oleh Y yang kini masih melarikan diri. "Pelaku kemudian memepet korban," kata dia.

Di pertigaan Dusun Selo tersebut pelaku memepet korban kemudian menanyakan korban berasal dari sekolah mana dan acara dari mana. Korban kemudian menjawab jika dia berasal dari salah satu SMK di Bantul dan baru saja selesai buka bersama.

Y kemudian mengatakan bukan dia yang mereka cari. Kendati demikan AJA tetap memukulkan sabuk (kita pinggang) ke arah korban sehingga mengenai jari tangan bagian belakang sampai terluka. 

"Setelah itu, pelaku mengejar sepeda motor di depannya di mana pelaku AJA memutar-mutar sabuknya," katanya.

Setelah mendekati rekan korban lain, IN kemudian langsung dipukulkan dan mengenai lengan kanan. Tetapi karena korban IN mengenakan jaket maka tidak menimbulkan luka, hanya membekas memar sedikit.

Korban bersama temannya kemudian balik arah ke pertigaan Selo dan masuk ke Dusun Selo untuk pulang ke rumah R. Namun demikian, Pelaku masih mengejar korban sampai masuk ke perkampungan.

Karena korban sudah masuk dalam rumah, pelaku kemudian kabur. Korban kemudian melaporkan ke Polsek Bambanglipuro. Dan kemudian anggota melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan AJA namun rekannya Y masih dicari karena melarikan diri. "Y adalah pelajar namun bukan pelajar sekolah reguler. Y adalah pelajar program Paket B," ujarnya.

Habib menambahkan, terhadap AJA proses peradilan mendasarkan UU 11 tahun 2011 yaitu dengan proses peradilan anak.  Untuk Y sedang mereka cari dan pihaknya sudah datangi rumahnya berkali-kali tetapi Y nampaknya melarikan diri.

Sementara AJA mengaku malam itu ia bersama rekannya memang sengaja mencari musuh mereka. Ia nekat menyabetkan sabuk ke korban meskipun rekannya mengatakan jika korban bukan orang yang mereka cari. "Soalnya tempat buka bersamanya sama dengan musuh saya. Jadi tetap saya pukul," kata dia.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut