Antusias Sambut Keputusan MK, Partai di Bantul Mulai Siapkan Strategi Pemenangan

BANTUL, iNews.id- Sejumlah partai di Kabupaten Bantul menyambut antusias keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang akhirnya memutuskan sistem pemilu proporsional terbuka. Mereka mengaku terus melakukan berbagai persiapan untuk mendulang suara terbanyak.

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PAN Bantul, Wildan Nafis mengatakan DPD PAN Bantul bersyukur akan keputusan dari MK yang akhirnya memutuskan pemilu secara terbuka karena sesuai keinginan PAN. "Mungkin sesungguhnya ini keinginan sebagian besar rakyat Indonesia. Karena yang pertama masyarakat bisa betul memilih wakilnya sesuai keinginan mereka,"ujar dia.

Baca Juga

Ratusan Butir Peluru Kembali Ditemukan di Lahan Milik Warga Imogiri Bantul 

Menurutnya, DPRD adalah dewan perwakilan rakyat bukan dewan perwakilan partai. Jika pemilu dilaksanakan secara tertutup maka yang menentukan wakilnya adalah partai dan ini adalah sebuah kemunduran demokrasi bangsa Indonesia. 

Wildan menambahkan, keputusan MK ini sesungguhnya ini adalah pada tahap menuju dewasa dalam hal demokrasi. Sehingga perlu disyukuri bersama bahwa MK mendengar aspirasi masyarakat yang menginginkan pemilu terbuka. "Masyarakat sesungguhnya pengen memilih calon yang mewakili mereka sendiri,"ujarnya.

Baca Juga

Soal Sistem Pemilu Terbuka, Ketua DPD Golkar DIY: Terima Kasih Hakim MK

Menurutnya salah satu unsur pemenangan adalah menyiapkan saksi. PAN sudah menyiapkannya termasuk pembiayaan untuk saksi sudah mereka siapkan.  Sehingga para bakal calon legislatif (Bacaleg) tidak perlu khawatir untuk biaya dan calon saksi, karena semuanya sudah mereka siapkan.

"Jadi nanti bacaleg itu silahkan cari suara sebanyak-banyaknya untuk dirinya dan partai sehingga tugasnya hanya fokus saja mencari suara. Karena biaya dan saksinya sudah kita siapkan," ujarnya.

Baca Juga

PDIP dan Gerindra Bantul Dukung Keputusan MK soal Sistem Pemilu Terbuka

PAN telah menyiapkan 2 saksi di setiap TPS. Dan pada pemilu kali ini, PAN saat ini membawa 45 caleg yang sudah mewakili tiap dapil, demikian juga kuota perempuan semua sudah terpenuhi.

"Target nanti minimal tiap dapil ada. Tetapi PAN di 2019 kehilangan 1 kursi di 2004 lalu. Nah Insya Allah target minimal terpenuhi semua dapil dan maksimal 9 kursi,"ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD PKS Bantul, Agung Laksmono menambahkan PKS mengapresiasi keputusan MK. Dan sebagai sebagai salah satu partai yang akan ikut kontestasi pemilu 2024 akan segera melakukan konsolidasi baik struktur maupun seluruh caleg, untuk meningkatkan citra partai sekaligus mendorong seluruh caleg untuk semakin membangun kedekatan dengan masyarakat

"Kami akan terus membangun komunikasi sekaligus menyerap aspirasi masyarakat sebagai wujud komitmen politik saat nantinya terpilih sebagai anggota legislatif, untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat yang telah memilihnya,"ujarnya. Pada Pemilu kali ini, PKS Bantul menargetkan mampu meraup 8 kursi.

Editor: Ainun Najib