Begini Asal-Usul Blangkon Gaya Surakarta dan Yogyakarta

Yohanes Demo ยท Sabtu, 18 Maret 2023 - 10:33:00 WIB
 Begini Asal-Usul Blangkon Gaya Surakarta dan Yogyakarta
Abdi Dalem Keraton Yogyakarta mengenakan pakaian adat Jawa lengkap dengan blangkon. (Foto : Dok kratonjogja.id)

YOGYAKARTA, iNews.id- Asal-usul blangkon layak untuk dicermati. Blangkon merupakan salah satu tutup kepala bagi kaum pria Jawa. Dengan memakai blangkon diyakini pria Jawa akan semakin berwibawa dan berkharisma.

Saat ini dikenal dua model blangkon yakni gaya Surakarta dan blangkon gaya Ngayojokarto atau Yogyakarta. Bentuk blangkon Surakarta dan Yogyakarta memang memiliki perbedaaan. Adapun perbedaannya terletak pada mondolan. Blangkon gaya Yogyakarta menggunakan mondolan, sementara blangkon gaya Surakarta tidak menggunakan mondolan. Mondolan adalah bentuk rambut yang diikat.

Blangkon gaya Surakarta dari kain batik yang biasa di pakai warnanya cenderung kecoklatan, seperti batik Sogan. Bagian belakang atau mondolan berbentuk datar atau tanpa mondolan. 

Sementara blangkon gaya Yogyakarta dibuat dengan kain batik yang warnanya senderung putih, seperti batik Bledek. Pada bagian belakang ada mondolan yang menonjol. 

Pada blangkon di bagian ujung kepala atu jebeh juga berbeda dengan blangkon gata Surakarta dan Jogja. Jebeh ini berasal dari bahasa Sansakerta berarti ujung dari ikat kepala. Jebeh pad ablanfkon gaya Surakarta atau Solo biasnnya berbentuk segitiga sedangkan Jogja terdapat lipatan menyerupai sayap kupu-kupu.

Selain sebagai pelindung kepala dari paparan sinar matahari, blangkon juga mempunyai fungsi sosial yang menunjukkan martabat atau kedudukan sosial bagi pemiliknya.

Konon pada zaman dulu blangkon sebagai simbol atau ciri khas antara kaum ningrat Kraton dengan masyarakat jelata yang hanya memakai Iket sebagai penutup kepala. 

Asal-Usul Blangkon

Blangkon blangkon adalah kain yang berbentuk rapi sebagai kopiah, ketu, udeng, bendo,  destar.Blangkon merupakan penutup kepala yang terbuat dari batik digunakan oleh kaum pria
sebagai kelengkapan pakaian tradisional Jawa.

Editor : Ainun Najib

Halaman : 1 2

Follow Berita iNewsYogya di Google News

Bagikan Artikel:


Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.