SLEMAN, iNews.id - Bupati Sleman, Kustini memastikan homebase PS Sleman (PSS) tetap berada di Sleman. Kepastian ini menyusul pernyataan Direktur Utama PSS Marco Garcia Paulo yang akan memindahkan homebase PSS di luar Sleman.
Kustini bertindak cepat menyikapi wacana ini. Bupati Sleman langsung memanggil manajemen PSS untuk mengklarifikasi persolan tersebut, Jumat (1/10/2021) sore. Hasil pertemuan PSS tetap ber-homebase di Sleman. Selain itu juga meminta Dirut PT PSS Marco Garcia Paulo meminta maaf kepada masyarakat Sleman atas penyataannya itu.
Dalam pertemua itu bupati didampingi wakil bupati, Danang Maharsa dan Ketua DPRD Sleman, Haris Sugiarta. Sedangkan manajemen PSS diwakili Hempri Suyarna, Andi Wardhana dan Yoni Arseto.
"Melalui telpon, kami minta Pak Marco untuk meminta maaf. Dan kami minta dilakukan segera. Serta saya pastikan homebase PSS tetap di Sleman," kata Kustini, Sabtu (2/10/2021).
Kustini menjelaskan dalam petermuan itu pihak menajemen menyampaikan jika statement pemindahan homebase PSS ke luar Sleman merupakan pernyataan pribadi bukan dari hasil rapat direksi serta spontan diucapkan.
Hal tesebut dilakkan karena adanya berbagai tekanan dari suporter terkait rentetan hasil buruk yang diterima PSS pada beberapa laga pembuka di kompetisi Liga 1. “Beliau (Marco) sudah meminta maaf atas dampak dari ucapannya tersebut,” ujarnya.
Dia juga menyampaikan agar Marco tetap sabar dan berfikir positif. Karena semua suporter pasti menginginkan performa yang terbaik di setiap laga. Perwakilan manajemen PSS Hempri Suyatna mengatakan hasil buruk yang didapat di beberapa laga awal salah satunya disebabkan minimnya persiapan tim.
Editor : Ainun Najib
Follow Berita iNewsYogya di Google News