get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Pos Polisi di Yogyakarta Dilempari Molotov dan Batu

Bupati Sleman Minta Masyarakat Tak Lengah Meski Level PPKM Diturunkan

Jumat, 22 Oktober 2021 - 12:53:00 WIB
Bupati Sleman Minta Masyarakat Tak Lengah Meski Level PPKM Diturunkan
Bupati Sleman Kustini memingta warga tak lengah meski PPKM diturunkan levelnya. (Foto : Ist)

SLEMAN, iNews.id- Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengimbau masyarakat tak lengah meski penurunan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Sleman diturunkan levelnya dari 3 menjadi 2.  Penurunan level ini harus dibarengi dengan penguatan sikap disiplin protokol kesehatan.

"Masyarakat agar tidak euforia menyambut penurunan level ini. Meskipun level turun, jangan bangga dan euforia. Ingat kita masih dalam pelaksanaan PPKM. Artinya masih terdapat pembatasan kerumunan dan kegiatan," kata Kustini di Sleman, Jumat (22/10/2021).

Menurut dia, level PPKM di Sleman masih bisa kembali naik apabila masyarakat mulai merasa aman sehingga abai terhadap kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan.

"Justru saat ini yang harus kita kuatkan adalah sikap disiplin kita. Jika sesuai dengan track yang sudah kita lalui saat ini, bisa sangat mungkin, bulan depan level kita turun ke level 1," katanya.

Penurunan level PPKM di Kabupaten tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 53 Tahun 2021 tentang PPKM level II, I, dan I di wilayah Jawa dan Bali hingga 1 November 2021.

Atas instruksi tersebut, Bupati Sleman kemudian menindaklanjuti dengan menerbitkan Instruksi Bupati Nomor 33 tahun 2021 tentang pelaksanaan PPKM level 2 di Kabupaten Sleman.

Dalam instruksi Bupati Sleman tersebut terdapat sejumlah pelonggaran aturan yang berlaku untuk sejumlah sektor mulai dari pendidikan, pariwisata, perekonomian hingga kegiatan masyarakat.

"Yang tadinya hanya 25 persen kita tambah menjadi 50 persen misalnya. Tetapi tetap prokes dan penggunaan aplikasi PeduliLindungi jika mengunjungi tempat perbelanjaan atau pusat keramaian tetap wajib dilakukan," katanya.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut