Cegah Kecelakaan Lalu Lintas, Pemkab Sleman Bagikan Traffic Cone ke Sekolah

SLEMAN, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Sleman membagikan traffic cone kepada sejumlah sekolah yang ada di tepi jalan raya. Langkah ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Kepala Dinas Perhubungan Sleman, Arip Pramana mengatakan, sampai bulan Oktober sudah ada 1.851 kasus kecelakaan di Kabupaten Sleman. Mayoritas kecelakaan ini melibatkan anak-anak muda dengan rentang usia 15-24 tahun. Kecelakaan ini kerap terjadi pada saat berangkat sekolah antara pukul 06.00 -09.00 WIB dan pukul 15.00-18.00 WIB.
“Waktu kejadian kecelakaan di Sleman ini saat anak-anak berangkat sekolah dan di waktu berangkat kerja. Ini menjadi perhatian kita bersama,” kata Arip di sela-sela pendistribusian bantuan Traffic Cone di Aula Bappeda Sleman, Senin (11/12/2023). Secara simbolism bantuan ini diserahkan Bupati Kustini Sri Purnomo kepada penerima perwakilan tingkat TK, SD, SMP, dan SMA.
Menurutnya, hari ini dibagikan traffic cone kepada 72 sekolah. Diharapkan perangkat ini dipasang dan menjadi isyarat bagi pengendara motor agar lebih berhati-hati ketika melintas di area sekolah.
“Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus kecelakaan di sekitar sekolah,” katanya.
Bupati Sleman Kustini menyatakan dukungannya dalam meningkatkan kewaspadaan pengguna jalan dengan penggunaan traffic cone. Penempatan perangkat lalu lintas ini diharapkan dapat menjadi perhatian pengguna jalan agar mengurangi kecepatan saat berada di lingkungan sekolah.
“Anak-anak harus dilindungan, makanya semuanya harus berupaya bersama mengurangi risiko kecelakaan pada anak-anak di lingkungan sekolah,” kata Kustini.
Kustini mengimbau kepada perwakilan sekolah agar menempatkan traffic cone di dekat pintu masuk masing-masing sekolah. Seluruh siswa juga harus diberikan sosialisasi tertib berlalu lintas.
Editor: Kuntadi Kuntadi