Cerita Guru Besar UGM Kembangkan Pesawat Tanpa Awak, Daya Jelajah Capai 300 Km

“Harganya jauh lebih ekonomis, pesawat sekelas ini dijual di Indonesia bisa sampai Rp3 miliar. Untuk pesawat kita harganya bisa di bawah Rp1 miliar,” katanya.
Pada pidato pengukuhan yang berjudul Membangun Industri Pesawat Tanpa Awak Indonesia, Prof Gesang menyampaikan teknologi pesawat tanpa awak atau Unmanned Aerial Vehicle (UAV) saat ini semakin maju dan berkembang. Saat ini, UAV tidak hanya merupakan perangkat teknologi canggih semata, tetapi juga merupakan sebuah gebrakan revolusioner yang mengubah perspektif kita terhadap dunia.
Mulai dari kegunaan di sektor militer hingga penerapannya dalam berbagai bidang sipil, UAV telah melangkah masuk ke setiap aspek kehidupan masyarakat dengan kecepatan yang menakjubkan. Oleh karena itu, masyarakat dan pemerintah mau menggunakan produk produk hasil riset bangsa sendiri.
"Apabila kerja sama saling mendukung sudah berjalan dengan baik, maka konsep Invention, Application and Utilization (IAU) akan berjalan berkesinambungan sehingga industri manufaktur akan tumbuh dan berkembang di tanah air," ucapnya.
Editor: Donald Karouw