get app
inews
Aa Text
Read Next : Profil Sarwo Edhie Wibowo, Kakek AHY yang Ditetapkan Pahlawan Nasional

Cerita Prajurit Kopassus di Papua yang Terpaksa Tidur di Tumpukan Mayat Teman

Sabtu, 25 Desember 2021 - 15:57:00 WIB
  Cerita Prajurit Kopassus di Papua yang Terpaksa Tidur di Tumpukan Mayat Teman
Prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD. (Foto/Pen Kopassus)

Dalam pertempuran itu, Agus Hernoto mengalami luka tembak di kedua kakinya. Di kemudian hari, kedua kaki Agus Hernoto harus diamputasi karena membusuk. Sementara itu, pertempuran sengit tersebut membuat tiga anggota PGT dan dua anggota RPKAD gugur dalam pertempuran. Begitu juga Pardjo, dia pun roboh usai terkena terjangan peluru tentara Belanda. 

Gencarnya serangan dari pasukan Belanda membuat Pardjo harus menyelamatkan diri. Pardjo kemudian merangkak, bergerak perlahan untuk bersembunyi di balik jasad rekan-rekannya yang telah gugur. Pardjo menyamar seolah-olah telah tewas demi menyelamatkan diri. Apalagi, usai pertempuran tentara Belanda melakukan patroli. Keadaan itu membuat Pardjo tidak bisa bergerak. 

Bahkan, Pardjo harus tidur selama lima hari di antara jasad teman-temannya yang telah gugur dalam pertempuran. Upaya penyelamatan itu pun membuahkan hasil. Pardjo akhirnya diselamatkan oleh warga setempat yang membawanya ke permukiman untuk dirawat.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut