get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Inspiratif Duiddo Imani, Mahasiswa Termuda Lulus Hukum UGM di Usia 20 Tahun

Deteksi Covid-19, Kemenhub akan Gunakan GeNose di 44 Stasiun

Senin, 15 Februari 2021 - 11:25:00 WIB
Deteksi Covid-19, Kemenhub akan Gunakan GeNose di 44 Stasiun
Menhub Budi Karya Sumadi melihat penggunaa GeNose di Stasiun Yogyakarta. (Foto: iNews.id/Suharjono)

YOGYAKARTA, iNews.id – Kementerian Perhubungan akan mengawal penggunaan GeNose-19 di Indonesia. Alat ini akan dipakai di 44 stasiun untuk mendeteksi calon penumpang dari Covid-19. 
 
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, GeNose merupakan alat tepat guna, tepat waktu dalam situasi saat ini. Penggunaan alat ini mudah, dan tidak membuat sakit calon penumpang dan harganya murah.
 
“Ini adalah produk inovasi anak bangsa yang sudah sepatutnya didukung,” kata Budi Karya Sumadi saat melakukan kunjungan di Stasiun Tugu Yogyakarta, Minggu (14/2/2021). 

Menhub mengatakan, alat GeNose akan dipakai di 44 stasiun di seluruh Indonesia. Rencananya akan dimulai hari ini di enam stasiun baru, yakni di Stasiun Gambir, Stasiun Solo Balapan Stasiun Bandung, Stasiun Cirebon, Stasiun Tawang Semarang, dan Stasiun Pasar Turi Surabaya. 

“Kemenhub akan mengawal penerapan GeNose, tidak berhenti di Stasiun namun juga di fasilitas layanan lain seperti perkantoran dan lapangan terbang,” katanya. 

Kementerian juga akan melakukan evaluasi atas penggunaan sistem screening GeNose untuk Covid- 19. Dalam kunjungan ini, Menhub juga menyaksikan kontrak penugasan Public Service Obligation angkutan penumpang kereta api kelas ekonomi tahun angkatan 2021.

Di Stasiun Yogyakarta, Budi Karya juga bertemu perwakilan dari UGM, di antaranya Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni UGM,Paripurna dan tim pengembang GeNose UGM Kuwat Triyana serta Dian Kesumapramudya Nurputra. Paripurna menyatakan, kemungkinan penerapan itu akan dilakukan secara bertahap setelah memantapkan penerapan di stasiun kereta api. 

“Secara bertahap selama sebulan atau dua bulan mendatang, kita akan terus memantapkan pelayanan GeNose di berbagai stasiun. Tahapan ini penting karena pengoperasian GeNose juga memerlukan keterampilan agar pelayanan berjalan dengan aman dan akurat,” ungkapnya.

Sementara Direktur PT KAI Didiek Hartantyo mengungkapkan, semenjak diterapkan di dua stasiun awal, yakni Tugu dan Pasar Senen, GeNose mendapat tanggapan yang positif dari masyarakat. Oleh karenanya, penambahan layanan di berbagai stasiun ini menjadi salah satu upaya dari PT KAI untuk merespons hal tersebut. 

“Kami tengah meningkatkan sistem integrasi antara PT KAI dan UGM terkait GeNose ini. Berbagai upaya ini kami lakukan dengan harapan agar masyarakat menjadi semakin nyaman dan tidak ragu untuk memanfaatkan layanan kereta api,” katanya. 

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut