get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan di Kulonprogo, Pemotor Tewas Terpental 10 Meter Ditabrak Minibus

Di Jalur Nyi Roro Kidul Menuju Gunung Merapi Inilah Syuting Film KKN di Desa Penari Dilakukan

Kamis, 19 Mei 2022 - 09:51:00 WIB
Di Jalur Nyi Roro Kidul Menuju Gunung Merapi Inilah Syuting Film KKN di Desa Penari Dilakukan
Pengelola Batu Kapal menunjukkan batu yang digunakan Nyi Badarawuh saat beradegan tiduran dililit dua ular besar.(Foto : MPI/erfan erlin)

BANTUL, iNews.id- Objek wisata Batu Kapal yang berada di Dusun Klenggotan RT 01 Kalurahan Srimulyo Kapanewon Piyungan menjadi salah satu lokasi syuting film KKN di Desa Penari. Adegan Nyi Badarawuh ketika tidur di atas batu dan dililit dua ular besar memang dilaksanakan di objek wisata ini.

Wakil ketua Pokdarwis Batu Kapal, Syamsi Dwi A Safarudin (56) membenarkan jika objek wisata Batu Kapal pernah dijadikan lokasi syuting film KKN Di Desa Penari. Namun saat itu, Batu Kapal belum menjadi sebuah objek wisata seperti sekarang ini.

Syamsi menduga, selain karena eksotisme Batu Kapal, pengambilan film KKN Di Desa Penari ini juga karena cerita mistis di balik Batu Kapal. Didukung oleh suasana mistis di objek wisata Batu Kapal di mana selain kontur sungai yang dipenuhi batu purba dengan lekuk yang cukup eksotis.

"Di sini juga ada sebuah pohon Munggur yang telah dililiti oleh pohon beringin. Bahkan pernah ada orang yang meninggal karena jatuh ketika berusaha memotong pohon Munggur tersebut," ujarnya.

Samsyi menyebut Batu Kapal berada di Sungai Opak yang berhulu langsung di Gunung Merapi serta bermuara di Pantai Selatan yaitu wilayah Parangtritis. Konon Sungai Opak menjadi satu-satunya jalur Nyi Roro Kidul ketika ingin sowan ke Gunung Merapi.

Bahkan orang zaman dahulu sering mengungkapkan atau melarang anak-anak kecil pergi ke sungai selepas magrib. Karena ketika ada bunyi gemerincing itu menandakan Nyi Roro Kidul Tengah melintas untuk bertemu dengan penguasa Gunung Merapi.

Tak hanya itu itu di kawasan Sungai Batu Kapal ini juga ada pertapaan yang konon juga menjadi salah satu lokasi meninggalnya seorang penjaga kereta tebu. Di samping juga ada sebuah tempuran atau pertemuan dua sungai.

"Di tempuran ini sering digunakan untuk ritual berendam agar hajatnya terkabul. Sampai sekarang juga masih ada yang berendam," ujarnya. 

Syamsi mengatakan, syutingnya itu 15 Januari 2020. Kalau di Gunungkidul katanya November, di Batu Kapal syuting dilaksanakan pada pertengahan Januari kemungkinan karena ada adegan tambahan di sungai.

Kala itu Batu Kapal memang belum menjadi destinasi wisata. Baru sekitar 3 bulan kemudian atau di bulan April warga kemudian mulai merintis Batu Kapal menjadi sebuah objek wisata. Warga mulai kerja bakti melakukan pembersihan dan penataan kawasan tersebut.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut